Bang Syaikhu News, Bekasi News, Berita

CIREBON – Sultan sepuh XIV, PRA Arief Natadiningrat,  keluarga besar Keraton Kasepuhan Cirebon dan ribuan ribuan warga dari berbagai daerah di tanah air melaksanakan acara Grebeg Syawal di Kompleks Makam Sunan Gunung Jati di Astana Gunung Sembung, Cirebon, Rabu 5 Juli 2017

Nampak hadir dalam acara itu Wakil Walikota Bekasi Ahmad Syaikhu. Hadir bersama Ahmad Syaikhu penggiat sosial sekaligus pengusaha pengusaha Siswadi, dan Direktur Radio Suara Bekasi Imam Trikarsohadi dan sejumlah kerabat inti Keraton Kasepuhan Cirebon

Sultan sepuh XIV, PRA Arief Natadiningrat mengatakan, tradisi Grebeg Syawal dimaksudkan sebagai rasa syukur usai melaksanakan puasa sunah enam hari setelah Idul Fitri. Berdasarkan hadis Nabi Muhammad SAW, puasa enam hari di bulan sawal itu laksana puasa selama setahun.

Saat Grebeg Syawal yang juga dikenal dengan istilah Lebaran Ketupat, Keraton Kasepuhan menggelar hajat masakan ketupat. Selain ketupat dan lontong, juga disajikan lauk pauk berupa sayur lodeh, sambal goreng dan semur ayam.

Dalam hajat itu, ketupat dan lauk pauknya dikirim ke Astana Gunung Jati, Mesjid Agung Sang Cipta Rasa, para wargi, abdi dalem dan masyarakat magersari.

‘’Pada hari Idul Fitri, kami tidak masak ketupat. Baru pada 8 Syawal. Kami bergembira dan bersyukur (setelah puasa sunah enam hari di bulan syawal),” papar Sultan.